ini real alasan kenapa nabi isya yang membunuh dajjal

 


Di dalam islam kita meyakini bahwa nabi isya lah yang akan melaksanakan tugasnya menjelang hari kiamat nanti, untuk membunuh makhluk sang pembawa fitnah nyata untuk menyesatkan umat masusia, siapa lagi kalobukan dajjal,

Di dalam hadist nabi.saw. kita sama sama tau bahwa Nabi Isa AS telah dipilih oleh Allah SWT untuk membunuh Dajjal sebelum hari kiamat nanti. Dajjal merupakan seorang keturunan manusia biasa memikili ciri disik bermata satu yang kelak memiliki banyak pengikut dan menjadi musuh paling nyata di akhir zaman .

kemunculan Dajjal di akhir zaman memiliki tugas untuk menyesatkan manusia dengan kemampuannya, sehingga keimanan manusia menjadi goyah dan turut menjadi pengikutnya. Lantas, mengapa Nabi Isa yang dipilih Allah SWT untuk membunuh Dajjal?

Salah satu nabi yang belum wafat hingga saat ini ialah Nabi Isa AS. Ia diketahui akan datang kembali ke muka bumi untuk menegakkan kebenaran dan memberitahukan jalan menuju keselamatan, sebelum kiamat tiba.

Selain itu, Nabi Isa juga membawa misi penting lainnya, yaitu membunuh Dajjal.

Dajjal adalah musuh paling nyata bagi umat muslim di akhir zaman kelak. Sosok ini akan menyebarkan fitnah dan berusaha menyesatkan umat manusia. Tipu dayanya begitu hebat, sehingga yang baik menjadi buruk dan buruk menjadi baik. Akhirnya banyak orang terjebak dan tersesat ke jalan yang salah.

Namun, sesuai hadist nabi.  Allah telah memerintahkan Nabi Isa untuk membunuh Dajjal. Nabi Isa pada mulanya akan turun ke Bumi di menara putih Damaskus, dan kemudia memulai perjalanan untuk memburu dajal.

Tapi, lagi dan lagi kenapa Nabi Isa yang Diperintahkan Membunuh Dajjal Bukan Nabi Muhammad?

Di dalam kepercayaan umat islam,

Allah SWT memilih Nabi Isa untuk membunuh Dajjal, itu bukan tanpa alasan. Di karenakan Allah memilihnya karena sebagai bukti bahwa Nabi Isa AS masih hidup.

Allah SWT berfirman:

(QS An-Nisa: 159).

 

 

ن مِّنْ أَهْلِ ٱلْكِتَٰبِ إِلَّا لَيُؤْمِنَنَّ بِهِۦ قَبْلَ مَوْتِهِۦ ۖ وَيَوْمَ ٱلْقِيَٰمَةِ يَكُونُ عَلَيْهِمْ شَهِيدًا

 

Artinya: "Tidak ada seorangpun dari Ahli Kitab, kecuali akan beriman kepadanya sebelum kematiannya. Dan di hari kiamat nanti Isa itu akan menjadi saksi terhadap mereka." (QS An-Nisa: 159).

 

Selain itu, turunnya Nabi Isa AS menjelang hari kiamat juga disebutkan dalam hadits Abu Syuraihah Hudzaifah bin Usaid, yakni bahwa Rasulullah SAW bersabda,

 

"Kiamat tidak akan terjadi sebelum kalian melihat sepuluh tanda-tandanya: terbitnya matahari dari barat, asap, binatang melata, munculnya Ya'juj dan Ma'juj, keluarnya Dajjal, munculnya Isa bin Maryam, tiga gerhana; gerhana di barat gerhana di timur, gerhana di Jazirah Arab, api yang keluar dari dasar Aden yang menggiring manusia atau mengumpulkan manusia dan bersama mereka di mana saja berada." (HR Muslim, Ahmad, dan lainnya. Ibnu Katsir mengatakan hadits ini shahih).

 

Inilah 2 Alasan Allah SWT Memilih Nabi Isa untuk Membunuh Dajjal

 

1. Bukti bahwa Nabi Isa AS masih hidup

 

Sebagaimana sudah saya jelaskan di awal. Umat islam percaya bahwa nabi isya masih hidp dan angkat ke langit. Namun Bangsa Yahudi dan Nasrani percaya, bahwa Nabi Isa AS dibunuh dan disalib. Padahal sebenarnya Allah SWT yang mengangkat Nabi Isa AS ke langit, lalu menggantikan seseorang yang mirip dengannya untuk dibunuh dan disalib. Dalam alquran Allah SWT berfirman:

 

 

“Dan karena ucapan mereka (orang-orang Yahudi): Sesungguhnya kami telah membunuh Al-Masih, Isa putra Maryam, Rasul Allah. Padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan Isa bagi mereka” (QS. An Nisa’: 157)

 

2. Dekat dengan Nabi Muhammad SAW

 

Salah satu nabi yang memiliki kedekatan khusus dengan Nabi Muhammad adalah Nabi Isa.

 

“Aku adalah manusia yang paling dekat dengan Isa bin Maryam. Antara zaman kami berdua, tidak ada Nabi yang memisahkan. (HR. Bukhari dan Muslim).

 

 

Turunnya Nabi Isa AS ke Bumi dan Membunuh Dajjal

Ibnu Taimiyah dalam kitab Majmu' Fatawanya menyebutkan bahwa Isa AS akan diturunkan ke bumi di menara putih di sebelah timur Damaskus.

 

Hal ini juga dijelaskan dalam Kitab Kasyf al-Minan fi 'Alamat as-Sa'ah wa al-Malahim wa al-Fitan oleh Mahmud Rajab Hamady yang diterjemahkan oleh Ibnu Tirmidzi, sebelum Dajjal dibunuh oleh Nabi Isa AS, ia akan muncul bersama 70 ribu pasukan bersenjata pedang yang memakai jubah tebal untuk menghancurkan Khilafah Islam .

 

Di waktu itu, kaum muslimin akan menghadapi kesulitan dan memilih untuk pergi ke gunung. Pada sebuah riwayat disebutkan bahwa, keadaan tersebut membuat Imam Mahdi, yang lebih dulu diutus memohon pertolongan kepada Allah SWT.

 

Saat itulah, Allah SWT menurunkan Nabi Isa AS untuk membunuh Dajjal dan menyelamatkan kaum tertindas dari kejahatan Dajjal dan Yahudi untuk selamanya.

 

Dalam Qishshatu al-masiih ad-dajjal yang ditulis Muhammad Nashiruddin Al-Albani yang diterjemahkan oleh Ahmad Zubaidi dijelaskan, Nabi Isa AS membunuh Dajjal selepas ia salat subuh. Ketika Nabi Isa AS sudah melaksanakan salat, ia berkata, "Bukalah pintu." kemudian, pintu pun dibuka.

 

Di balik pintu tampak Dajjal bersama 70 ribu orang Yahudi sedang membawa pedang. Nabi Isa pun langsung meminta sebuah pedang. Hal ini dijelaskan dalam riwayat Muslim dari an-Nawwas.

 

Sementara itu, dalam riwayat Ahmad dalam al-Musnad dikatakan, ketika pintu terbuka Nabi Isa AS kemudian membawa tombaknya ke arah Dajjal. Ketika Dajjal melihat Nabi Isa AS, ia tiba-tiba lemah tak berdaya bagaikan garam laut di dalam air.

 

Allah SWT membunuh Dajjal melalui perantara tangan Nabi Isa AS.

 

3. Menunjukkan kebenaran agama Islam

 

Dalam Injil jelas diterangkan bahwa Nabi Isa sangat memuliakan umat Nabi Muhammad SAW. Sebagaimana dalam Al-Qur’an:

 

“Demikianlah sifat-sifat mereka (yang diungkapkan) dalam Taurat dan sifat-sifat mereka (yang diungkapkan) dalam Injil. Yaitu seperti benih yang mengeluarkan tunasnya. Kemudian tunas itu semakin kuat lalu menjadi besar dan tegak lurus di atas batangnya” (QS. Al-Fath: 29)

 

Nabi Isa AS berdoa kepada Allah SWT, agar dijadikan dari umat terakhir pada zaman tersebut. Doa itu kemudian dikabulkan oleh Allah SWT.

 

Itulah sebabnya, Nabi Isa AS diberikan umur yang panjang sampai beliau diturunkan ke bumi di akhir zaman nanti, untuk menerangkan bahwa agama Islam adalah ajaran yang murni.

 

 

 

Itulah penjelasan mengapa Nabi Isa AS dipilih Allah SWT untuk membunuh Dajjal di akhir zaman kelak, wallahu 'alam bishawab.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

4. Napas Nabi Isa AS tidak bisa tercium

 

Napas Nabi Isa tidak bisa tercium oleh para pengikut Dajjal. Nabi Isa pun akan mencari dan membunuh Dajjal.

 

Disebutkan bahwa tempat Nabi Isa akan membunuh Dajjal menurut hadis riwayat Imam Muslim adalah di pintu gerbang kota Lud, Palestina.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "ini real alasan kenapa nabi isya yang membunuh dajjal"

Posting Komentar

beginilah islam dalam memandang hukum karma

bagaimana sudut pandang mengenai hukum Karma dalam kacamata islam Di indonesia ini memang Kita itu sama –sama mengenal istilah hukum karma. ...